Thursday, October 15, 2009

MEMBEBASKAN BELENGGU DIRI

Setiap tindakan dalam hidup kita seperti setiap pemikiran dan setiap motif yang bergantung di depan mata dan ia memaksa sesuatu melaluinya. Apabila tindakan bersih maka pemikiran menjadi murni dan tingkah laku menjadi benar. Maka akan ada penjelasan yang sempurna sehingga kita dapat melihat kebenaran, keindahan dan kenyataan. Ia bukannya gambaran-gambaran yang mengalami keburukan, kejahatan dan kesuraman. Kita harus melepaskan selaput yang menutut mata supaya kita dapat menghasilkan wawasan yang sempurna.
Manusia berjuang untuk membebaskan diri dari kesuraman dengan mendapatkan cahaya. Keluar dari kedinginan dan memasuki kehangatan. Keluar dari kegelapan dan menikmati sinar cahaya yang terang. Terlepas dari segala perselisihan dan mendapatkan keharmonian. Jika seni untuk menjadi optimis diajarkan di sekolah-sekolah, difahami dan diamalkan oleh pelajar maka hal ini akan menciptakan revolusi peradaban dan mengubah wajah dunia. Salah satu pelajaran pertama tentang kehidupan sepatutnya adalah mencari sudut terang dari kudrat kita.
Dunia perniagaan, pekerjaan, perjalanan dan tempat tinggal dipenuhi dengan orang-orang yang di mana-mana hanya melihat kegelapan, putus asa, kerosakan dan kemerosotan. Mereka melihat dunia bergerak mundur. Mereka dipenuhi dengan ketakutan, kekhuatiran ,kekecewaan dan kecemasan. Setiap gerakan yang mereka lakukan menggambarkan ketidakharmonian. Mereka tak pernah memberi senyuman bagi dunia yang mereka duduki.
"Dunia" yang kita ciptakan boleh boleh dikatakan seperti galeri besar yang bergema seperti dinding pemantul gema yang memantulkan semua suara kita sendiri, pemikiran kita sendiri. Inilah 'cermin yang menggambarkan wajah kita yang menghadapnya.' Putuskan untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk diduduki.

No comments: