mengapa aku tiba-tiba rasa benci
pada bayang yang mengekori
bagaikan jembalang malam
menganggui kesyahduan
mengapa aku tiba-tiba rasa benci
pada wajah yang mampiri
bagaikan binatang jalang
menggigit ketenangan
mengapa aku tiba-tiba rasa benci
pada mata yang meneliti
bagaikan duri tajam
menikam kelembutan
mengapa aku tiba-tiba rasa benci
pada semua yang menodai
bagaikan racun berbisa
memusnahkan keindahan
mengapa aku tiba-tiba rasa benci?
anis.am
teluk intan.
No comments:
Post a Comment